Berkata Habibuna Al-ImamAbdullah bin Alwi Al-Hadad
" Masalah (takdir) ini memerlukan penjelasan yang panjang dan berliku-liku yang mungkin membuat seseorang tersesat didalamnya. Di dalamnya terdapat rahsia ketetapan Allah yang banyak membingungkan akal manusia. Sayyid Al-Mursalin melarang manusia untuk terlalu menyelami dalam membicarakan masalah ini."
Sesungguhnya Allah telah berfirman
Tidak ada sesuatu kesusahan (atau bala bencana) yang ditimpakan di bumi dan
tidak juga yang menimpa diri kamu, melainkan telah sedia ada di dalam Kitab
(pengetahuan Kami) sebelum Kami menjadikannya; sesungguhnya mengadakan yang
demikian itu adalah mudah bagi Allah. (Surah Al-Hadid - 22)
Namun, ingatlah,
Apa jua kebaikan (nikmat kesenangan) yang engkau dapati maka ia adalah dari
Allah dan apa jua bencana yang menimpamu maka ia adalah dari (kesalahan) dirimu
sendiri dan Kami telah mengutus engkau (wahai Muhammad) kepada seluruh umat
manusia sebagai seorang Rasul (yang membawa rahmat) dan cukuplah Allah menjadi
saksi (yang membuktikan kebenaran hakikat ini). (Surah An-Nisa' - 79)
Sesunggunya Allah tidak menetapkan kebaikan atau keburukan kepada seseorang itu melainkan melalui keadilanNya dan pengetahuan yang dimilikiNya.
wallahu`alam....
No comments:
Post a Comment